Follow us:-
  • By Syafnidawaty
  • 03 December 2020
  • Comments 2

PERBEDAAN UNICORN, DECACORN DAN HECTOCORN

Dengan semakin banyaknya perusahaan rintisan dan investasi dalam angka valuasi 1 miliar dolar membuat investor senang untuk memberikan dana lebih ke perusahaan–perusahaan rintisan tersebut. Hal ini dikarenakan angka 1 miliar dolar sudah menjadi hal yang biasa dalam dunia startup.

Perusahaan-perusahaan rintisan berbasis teknologi atau biasa disebut startup masing-masing memiliki tingkatan atau jenjang. Tingkatan ini diklasifikasikan berdasarkan nilai valuasi dari perusahaan. Dalam startup tingkatan yang paling rendah adalah unicorn, yang kedua decacorn, dan yang paling tinggi adalah hectocorn. Lalu apa perbedaan dari masing-masing tingkatan tersebut?

Mari kita bahas satu-persatu tingkatan startup tersebut.

Unicorn 

Merupakan sebutan bagi perusahaan startup dengan nilai valuasi melebihi US$ 1 miliar. Unicorn merupakan tingkatan startup paling rendah. Sebuah perusahaan rintisan atau startup bisa masuk kategori unicorn ketika mereka memiliki nilai valuasi US$ 1 miliar atau Rp 14,1 triliunan. Contohnya adalah Traveloka, Gojek, Tokopedia, dan Bukalapak. 

Ketika perusahaan startup unicorn mengalami perkembangan yang pesat hingga mampu menembus valuasi perusahaan menjadi US$ 10 miliar, maka startup unicorn sudah naik level menjadi startup decacorn.

 

Decacorn

Decacorn adalah gabungan dari kata “deka” (bahasa Yunani) yang berarti angka 10 ditambah akhiran dari “Unicorn.” Istilah Decacorn pun muncul sebagai bentuk penghormatan bagi perusahaan yang mampu mencapai angka valuasi sangat tinggi. 

Sesuai namanya, perusahaan berlevel Decacorn adalah perusahaan yang mempunyai nilai valuasi 10 kali lipat dari Unicorn. Decacorn merupakan julukan bagi perusahaan yang mampu menembus angka valuasi per tahun US$ 10 miliar.

Pencapaian ini tentu saja tidak hanya dihitung dari pendapatan bersih yang didapatkan oleh perusahaan. Namun penghitungan valuasi Decacorn adalah meliputi metode penghitungan price/engagement dan average revenue per user atau ARPU. Beberapa perusahaan Asia yang sudah mencapai level ini adalah Toutiao (Bytedance), DJI Innovations, Grab, WeWork, Airbnb, Pinterest, Snapchat, Uber, Xiaomi dan perusahaan penerbangan luar angkasa milik Elon Musk, SpaceX, dan Grab.. Tak mau ketinggalan, Indonesia juga mempunyai perusahaan bergelar Decacorn. Berdasarkan data dari CBInsight Real Time Unicorn Tracker pada tahun 2019, Gojek menjadi perusahaan pertama di Indonesia yang berhasil mencapai level ini.

Berikut ini adalah yang termasuk dalam kategori Perusahaan Startup Decacorn:

  • Grab

Didirikan pada tahun 2012, platform layanan real time ojek daring ini sudah menyebar luas ke berbagai belahan dunia. Valuasi dari Grab mencapai angka USD 11 miliar. Grab berasal dari Malaysia. Namun kini kantor pusat dari layanan Grab terletak di Singapura.

  • Gojek

Pendirinya adalah Nadiem Makarim, seorang Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) kabinet Presiden Jokowi yang terpilih pada tahun 2019. Go-Jek didirikan atas ide sederhana dari seorang Nadiem, yang pada awalnya merasa kasihan terhadap kehidupan para ojek di Jakarta. Berbekal niat dan tekad kuat, beliau mendirikan Go-Jek, yang sekarang ini menjadi rival dari Grab.

  • Dropbox

Dropbox merupakan sebuah layanan penyedia penyimpanan data yang dijalankan oleh Dropbox, Inc. Salah satu penyedia layanan data berbasis website ini memang cukup terkenal dan berhasil memperoleh gelar Decacorn.

Didirikan pada tahun 2008, Dropbox telah digunakan oleh jutaan orang untuk menyimpan dan mengunduh data melalui internet. Selain itu, Dropbox juga menyediakan layanan sinkronisasi data bagi para pengguna. Valuasi dari Dropbox, Inc menyentuh angka lebih dari USD 10 miliar

  • Pinterest

Pinterest merupakan sebuah perusahaan yang didirikan pada tahun 2010 oleh Ben Silbermann. Pinterest adalah layanan unggah gambar yang dapat dikategorikan. Gambar-gambar berkualitas tinggi ini nantinya bisa diperjualbelikan oleh para anggota. Valuasi dari Pinterest mencapai USD 12,7 milliar.

 

Hectocorn

Hectocorn menduduki dua level lebih tinggi dari Unicorn, yang artinya gelar ini disematkan pada perusahaan yang nilai valuasinya sudah mencapai US$100 miliar. Meski ada begitu banyak perusahaan yang nilai valuasinya sudah jauh melebihi US$100 miliar, namun gelar Hectocorn tidak dapat disematkan bagi mereka. Pasalnya, Hectocorn hanya bisa didapat jika perusahaan tersebut masih rintisan, atau dengan kata lain startup yang sebenarnya masih dalam tahap pengembangan.

Hectocorn merupakan tingkatan paling tinggi dari sebuah perusahaan teknologi maupun startup. Untuk mencapai ke sebuah perusahaan startup harus mampu meraih valuasi sebesar US$ 100 miliar atau Rp 1.410 triliunan. Dilihat dari nilai valuasinya, maka yang masuk ke kategori ini adalah Ant Financial milik Jack Ma, yang memiliki nilai perusahaan US$150 miliar, Facebook, Google, Microsoft, hingga Apple.

Dari uraian-uraian tersebut di atas ditarik kesimpulan bahwa:

  • Unicorn

Istilah Unicorn mengacu kepada startup yang memiliki valuasi senilai US$ 1 miliar (sekitar Rp 14,1 triliun) atau lebih.

  • Decacorn

Decacorn adalah startup dengan valuasi menyentuh US$ 10 miliar atau sekitar Rp141,4 triliun. Di Indonesia, Go-Jek adalah salah satu startup yang siap masuk ke tingkat decacorn. Dengan pendanaan terbarunya dari Google, Tencent dan JD.com, valuasi Go-Jek saat ini mencapai US$ 9,5 miliar.

  • Hectocorn

Hectocorn atau yang disebut juga super unicorn berarti startup yang telah memiliki valuasi sebesar US$ 100 miliar (Rp1.414 triliun). Belum banyak informasi mengenai hectocorn, namun dari valuasinya bisa dilihat bahwa Google, Microsoft, Apple dan Facebook, yang semuanya termasuk perusahaan rintisan, telah menyandang status hectocorn.

Sumber:

  1. https://tirto.id/mengenal-unicorn-decacorn-dan-hectocorn-dalam-startup-dhk9
  2. https://qwords.com/blog/unicorn-dan-decacorn-apa-sih-bedanya/#:~:text=Unicorn%20berarti%20perusahaan%20yang%20memiliki,atas%20angka%20USD%2010%20milyar.&text=Sedangkan%20pada%20level%20teratas%20yaitu,lebih%20dari%20USD%20100%20milyar.
  3. https://www.dewaweb.com/blog/perbedaan-unicorn-decacorn-hectocorn/
  4. http://indonesiabaik.id/infografis/kenali-perbedaan-startup-unicorn-decacorn-dan-hectocorn
  5. https://www.goodnewsfromindonesia.id/2019/02/24/apa-sih-bedanya-unicorn-decacorn-dan-hectocorn
  6. https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20190216122650-185-369829/beda-kasta-startup-unicorn-decacorn-dan-hectocorn
  7. https://docs.google.com/document/d/1qlvhvcVoK13O6LElv4odqQYKsd8Berh7FRY8OAWN-Sk/edit#

Comments

  1. Dedi Martono
    03 December 2020

    Semangat terus bu untuk cerminya supaya selesai S2 nya…

  2. Triyono
    03 December 2020

    Mantul ada contoh dari masing masing tingkatan startup..
    Terima kasih bu..

Leave a Reply