Program Pasca Sarjana Magister Teknik Informatika (MTI) Universitas Raharja diselengggarakan dan dikelola oleh manajemen yang telah berpengalaman selama 17 tahun dalam menyelenggarakan pendidilkan tinggi. Mendapatkan akreditasi unggulan dari BAN-PT, bekerjasama dengan berbagai lembaga internasional, memiliki fasilitas yang mendukung dan juga memperoleh hak paten.
Universitas Raharja merintis program Magister Teknik Informatika (MTI) yang berorientasi profesi. Artinya, pendidikan yang menitik beratkan pada aspek-aspek penerapan teknologi informasi dalam berbagai bidang keilmuan yang berlatar belakang IT maupun non IT.
Menjadikan Pribadi Raharja Unggulan melalui Program Magister Teknik Informatika yang berperan aktif mengembangkan infrastruktur IT dan komunikasi secara harmonis dan holistik di Indonesia
Menyiapkan Pribadi Raharja yang kompeten dalam mengintegrasikan teknologi mapan dan teknologi baru sesuai kebutuhan bangsa Indonesia di bidang Teknologi Informasi.
Mensinergikan aspek latar belakang non-IT dengan pengetahuan teknologi informasi terkini untuk menghasilkan lulusan unggulan yang bersaing global, khususnya dalam integrasi teknologi dan non-teknologi.
Mengembangkan pusat riset, kerjasama, dan kemitraan dengan industri, pendidikan, dan bisnis dalam pengembangan Teknologi Informasi dan implementasinya dalam masyarakat sebagai bentuk pengabdian.
Menghasilkan lulusan yang mampu mengaplikasikan prinsip, teknik, dan pengembangan kemampuan data mining, analisis, dan laporan untuk mendukung strategi bisnis.
Mempersiapkan lulusan yang kompeten bekerja mandiri atau kelompok, melakukan penelitian IT, menciptakan lapangan pekerjaan, melanjutkan pendidikan tingkat lebih tinggi, dan menerapkan ilmu pengetahuan di masyarakat.
Nilai Index Mutu Dosen (IMD) harus minimal 3,00 (dengan standar 0 sampai 4) dan harus dicapai oleh minimal 95% dosen.
Nilai Index Mutu Mahasiswa (IMM) harus minimal 80 (dengan standar 0 sampai 100) dan harus dicapai oleh minimal 80% mahasiswa.
Index Prestasi Kumulatif (IPK) mahasiswa harus minimal 3.50 dan harus dicapai oleh minimal 80% mahasiswa.
Sebanyak 90% lulusan harus bekerja di bidang yang sesuai dengan keahlian mereka.
Menghasilkan minimal 10 artikel ilmiah per tahun.
Menghasilkan minimal 3 program pengabdian pada masyarakat per tahun.