- By maul
- 19 November 2024
- No Comments
Kunjungan Mahasiswa Universitas Raharja di Acara DISINDAKOPUKM 2024
semangat inovasi dan kreativitas. Acara bertema “Fasilitas Barcode Kemasan Produk UMKM” yang diselenggarakan oleh Dinas Industri Perdagangan Koperasi dan UMKM (DISINDAKOPUKM) ini sukses menjadi ajang bertemunya para inovator lokal. Nggak ketinggalan, mahasiswa Universitas Raharja juga ikut ambil bagian dalam acara ini. Mereka datang bukan cuma untuk meramaikan, tapi juga menunjukkan karya dan ide segar mereka!
Acara yang berjalan dengan konsep hybrid ini tetap punya nuansa interaksi yang hangat, terutama di venue offline di Gedung Cisadane. Beberapa mahasiswa yang hadir mencuri perhatian, yaitu Milea dan Efa dari jurusan Bisnis Digital, Putri dari Manajemen Retail, serta Harry dari PT Alfabet Incubator Indonesia. Mereka datang bukan hanya sebagai peserta, tapi juga sebagai inspirasi bagi pelaku UMKM.
Kolaborasi Inovasi Mahasiswa dan UMKM
Milea dan Efa, dua mahasiswa Bisnis Digital yang selalu punya ide brilian, memperkenalkan konsep kemasan makanan yang simpel tapi super praktis. Mereka menjelaskan bahwa kemasan ini nggak hanya mempermudah pembeli, tapi juga membantu UMKM tampil lebih profesional. “Barcode bukan cuma kode biasa, tapi juga gerbang informasi buat pembeli,” ujar Milea dengan semangat.
Putri dari Manajemen Retail hadir dengan inovasi di bidang fashion. Produk yang dia pamerkan punya desain kemasan yang pas untuk retail modern. “Kemasan ini nggak cuma melindungi produk, tapi juga meningkatkan nilai jualnya. Kami percaya, UMKM harus bisa bersaing di pasar global,” katanya.
Sementara itu, Harry membawa produk kraft unik yang nggak hanya keren, tapi juga ramah lingkungan. Ia memperlihatkan bagaimana barcode di kemasan bisa dimanfaatkan untuk menceritakan proses pembuatan produknya, yang semuanya melibatkan bahan-bahan daur ulang.
Diskusi Seru dan Tips Bermanfaat
Nggak hanya soal pamer karya, acara ini juga jadi ajang diskusi yang asyik. Mahasiswa dan pelaku UMKM saling berbagi pengalaman dan strategi pemasaran. Dari penggunaan teknologi barcode hingga branding produk, semuanya dibahas dengan santai tapi tetap berbobot. Banyak peserta yang antusias bertanya, terutama saat mahasiswa Universitas Raharja memberikan insight soal memanfaatkan digital marketing untuk UMKM.
Selain itu, DISINDAKOPUKM juga memberikan pelatihan khusus untuk UMKM yang hadir, memastikan mereka paham betul cara menggunakan barcode sebagai alat pendukung bisnis.
Bukti Anak Muda Bisa Berkontribusi Besar
Acara ini jadi bukti nyata bahwa generasi muda punya peran penting dalam mendukung perkembangan UMKM di Indonesia. Mahasiswa Universitas Raharja membawa angin segar dengan ide-ide inovatif yang aplikatif. Kolaborasi seperti ini nggak hanya membantu UMKM, tapi juga membuka peluang baru untuk membangun ekonomi kreatif yang lebih kuat.