- By Aji Mustofa
- 11 October 2021
- No Comments
mikrokontroler
[siteorigin_widget class=”thinkup_builder_headingtheme”][/siteorigin_widget]
Mikrokontroler adalah sebuah komputer kecil yang dikemas dalam bentuk chip IC (Integrated Circuit) dan dirancang untuk melakukan tugas atau operasi tertentu. Pada dasarnya, sebuah IC Mikrokontroler terdiri dari satu atau lebih Inti Prosesor (CPU), Memori (RAM dan ROM) serta perangkat INPUT dan OUTPUT yang dapat diprogram.
[siteorigin_widget class=”thinkup_builder_heading”][/siteorigin_widget]
Mikrokontroler | Mikroprosesor |
---|---|
Ini adalah komputer mini yang mampu melakukan tugasnya sendiri. Contoh: 8051, 8951 dll. | Ini adalah central processing unit komputer. Contoh: 8085, 8086 dll. |
Ini memiliki periferal yang diperlukan di dalam chip seperti RAM, ROM, dll itulah sebabnya disebut SoC (system on chip). Unit fungsionalnya adalah register, CU, ALU, RAM, ROM, IO Ports, DAC, ADC, Counter dan Timer. | Diperlukan RAM eksternal, ROM untuk melakukan tugas. Unit fungsional adalah register, CU dan ALU dll. |
Ini digunakan dalam embedded system dan aplikasi tertentu. | Ini digunakan di komputer karena merupakan otak dari sebuah komputer. |
Ini digunakan pada perangkat kompak (compact device) karena tidak membutuhkan komponen eksternal. | Dibutuhkan komponen eksternal sehingga perangkat membuatnya lebih besar. |
Karena beberapa komponen eksternal, konsumsi daya menjadi sangat rendah. Dengan demikian dapat diberdayakan menggunakan baterai. | Komponen eksternal membutuhkan tenaga ekstra untuk bekerja. Ini, mereka tidak cocok untuk dijalankan dengan baterai. |
Ini memiliki jumlah memori internal tetap, yang tidak dapat ditingkatkan. | Memori eksternal dapat ditingkatkan dan dapat dengan mudah diubah-ubah untuk memenuhi tugas. |
Karena flash on-chip dan memori, mereka cepat dalam memuat program dan instruksi. Karenanya eksekusi cepat saat startup. | Karena memori eksternal, program memerlukan waktu untuk memuat yang membuatnya relatif lambat. |
Mikrokontroler juga memiliki sistem hemat daya untuk kondisi idle yang mengurangi konsumsi daya | Mikroprosesor tidak memiliki fungsi hemat daya, mereka mengkonsumsi energi dalam kondisi idle. |
Kecepatan pemrosesannya (processing speed) adalah 8Mhz hingga 50Mhz. sehingga tidak dapat digunakan untuk tugas-tugas kompleks. | Sedangkan kecepatan pemrosesan mikroprosesor di atas 1Ghz. Itu dapat melakukan tugas-tugas kompleks. |
MCU dapat mendukung video definisi tinggi hingga 720p. | Ini dapat mendukung video definisi tinggi di atas 720p. |
Ini dapat mendukung USB 2.0 dengan kecepatan maksimal 480 Mbits / detik | Sementara itu dapat mendukung USB 3.0 dengan kecepatan 5 Gbits / detik. |
MCU adalah aplikasi khusus, yaitu dirancang untuk melakukan satu tugas tertentu. | Ini dirancang untuk melakukan tugas-tugas kompleks dan rumit untuk memanfaatkan memorinya yang tinggi. |
Ini murah dan memiliki konsumsi daya yang rendah sehingga sempurna untuk elektronik yang dioperasikan dengan baterai yang hemat biaya. | Ini mahal dan memakan daya karena memiliki kecepatan pemrosesan yang tinggi sehingga sempurna untuk kinerja tinggi untuk tugas-tugas kompleks. |
[siteorigin_widget class=”thinkup_builder_heading”][/siteorigin_widget]
- 8051, software pemrograman: KEIL
- PIC, software pemrograman: MP-Lab
- AVR, software pemrograman: Atmel Studio 6, Eclipse, AVR-GCC (linux only), WinAVR, AVRDude
- ARM, software pemrograman: ARM developer studio, KEIL MDK, ARM Mobile Studio, KEIL Studio Cloud, Mbed OS, FuSa RTS
[siteorigin_widget class=”thinkup_builder_heading”][/siteorigin_widget]
- Mikroprosesor RISC (Reduced Instruction Set of Computing) dan CISC (Complex Instruction Set of Computing). Jenis ini yang digunakan untuk pengolahan informasi dengan software yang rumit dan digunakan untuk kebanyakan PC saat ini
- Handphone. didalam ponsel, terdapat sebuah pengeras suara, mikrofon, papan tombol, tampilan layar, dan powerful circuit board dengan mikroprosesor yang membuat setiap telepon seperti komputer mini. Ketika berhubungan dengan jaringan nirkabel, sekumpulan teknologi tersebut memungkinkan penggunanya untuk melakukan panggilan atau bertukar data dengan telepon lain atau dengan komputer. Handphone yang kecil dan murah sekalipun, harus dilengkapi dengan mikroprosesor, karena untuk membaca keypad, menyimpan phonebook, kalkulator, mengirim SMS dll memerlukan sistem instrumentasi digital.
- Pengolah Sinyal Digital – DSP (Digital Signal Processor). Memiliki software dan hardware yang ditujukan untuk mempermudah memproses sinyal-sinyal digital. Digunakan pada perangkat audio – video modern seperti VCD, DVD, home teatre dan juga pada card-card multimedia di komputer.
- Mesin cuci,agar rangkaian bekerja kita harus memberi perintah (program ) kepada microcontroller , programnya adalah sbb: ” jika tombol start ditekan nyalakan led hijau dan berikan sinyal 5volt dan jika tombol stop ditekan nyalakan led merah dan stop sinyal 5volt” .Instruksi/program yg telah kita buat kita masukan kedalam microcontroller dengan menggunakan sebuah alat yg dinamakan programmer (yg dapat kita buat sendiri). Bagian yang terdapat dalam sebuah microcontroller : MEMORI untuk menyimpan program , CPU yang melaksanakan program yg ada dimemori, PORT untuk mengambil sinyal dari luar (pd contoh diatas : tombol start dan stop dihubungkan ke port sbg input ) dan untuk mengeluarkan sinyal (pada contoh sinyal 5V , dan led merah /hijau) , sinyal yg diambil dan dikeluarkan adalah sinyal digital 5 volt (logika 1) atau 0 volt (logika 0).
[siteorigin_widget class=”thinkup_builder_heading”][/siteorigin_widget]
- https://teknikelektronika.com/pengertian-mikrokontroler-microcontroller-struktur-mikrokontroler/
- https://www.kelasplc.com/perbedaan-mikroprosesor-dan-mikrokontroler/
- https://www.eit.edu.au/resources/types-and-applications-of-microcontrollers/
- http://blog.ub.ac.id/ika1412/2012/02/27/contoh-implementasi-mikrokontroller/