Mengenal Lebih Jauh Apa Itu URL Yang Tidak Semua Orang Tahu

Kita pasti sering mendengar istilah URL. Apalagi yang selalu berselancar di internet. Tapi apakah kita sudah benar-benar akrab dengan istilah ini? Apa itu URL? Apakah sama dengan domain?

URL merupakan kepanjangan dari Uniform Resource Locator yang berarti suatu rangkaian karakter yang memiliki format dengan standar tertentu serta dapat digunakan untuk penunjuk alamat sebuah sumber yang ada di internet, baik itu berupa teks, gambar, dokumen, dan lain-lain.

Domain juga merupakan komponen dari alamat itu sendiri. Secara spesifik domain menunjukkan “pemilik rumah” atau nomor rumah dari sebuah website. Tapi, domain tidak bisa memberikan petunjuk lengkap tentang lokasi sebuah website.

Perumpamaan antara Website dan Rumah

URL digunakan untuk mengidentifikasi lokasi sebuah file dalam internet. Tidak  hanya untuk membuka sebuah situs web, URL juga digunakan untuk mengunduh video, gambar, halaman hypertext, dan yang lainnya.

Penggunaan URL sama dengan ketika kita ingin membuka sebuah file di komputer atau laptop yang bisa dilakukan hanya dengan double click. Tetapi, karena kita tidak memiliki akses fisik langsung pada file yang ada di remote computer atau dalam hal ini situs web di internet, jadi harus menggunakan URL untuk mengetahui dimana letak file tersebut.

URL juga disebut alamat situs web saat mereka merujuk ke URL yang menggunakan protokol HTTP atau HTTPS. Awalnya URL singkatan dari Universal Resource Locator sebelum saat ini diubah menjadi Uniform Resource Locator.

URL ditemukan oleh Tim Barnes-Lee di tahun 1991 dengan tujuan untuk memudahkan penulis membuat dokumen atau artikel dan mempublikasikannya ke world wide web.

Fungsi URL

URL berfungsi sebagai identifikasi alamat situs web, Namun fungsi url bukan hanya itu saja, Masih banyak lagi manfaat. Salah satu fungsi URL adalah memindahkan user/visitor dari satu halaman situs  ke halaman situs lainnya dengan cara menggunakan media hyperlink. Berikut fungsi dari URL lainnya :

1. Penamaan file yang tersimpan dalam website, kita bisa menggunakan URL sebagai penamaan file pada website.
2. Mempermudah user mengakses website, dengan URL user lebih mudah dalam mengakses website dan mempermudah user dalam mengingat alamat dokumen yang pernah diakses.
3. Mempermudah identifikasi file, kita dapat melakukan identifikasi dokumen, gambar, dan file dalam bentuk lainnya dengan mudah.
4. Pemberian alamat dokumen, kita dapat mempergunakan pemberian alamat pada setiap web yang berisikan dokumen atau file.

Jenis-Jenis URL

• URL Relatif
  Penentuan alamatnya didasarkan pada alamat yang saat itu sedang aktif. Selain itu, pada URL relatif susunanya tidaklah baku dan merujuk hanya pada dokumen yang saat itu sedang dibuka.

• URL Absolut
  URL absolute yaitu URL yang alamatnya dilengkapi dengan lokasi dokumen dan juga domain. Format dari URL relative biasanya mempunyai format domain-direktori-dokumen yang mempunyai arti di dalam sebuah domain pada setiap halaman mengandung direktori berisi file atau dokumen.

Struktur dari URL

Sebagai contoh, alamat URL https://raharja.ac.id/2020/05/10/team-yang-sudah-menerima-email-dari-an-signer/ strukturnya adalah sebagai berikut:

• https : menunjukkan protokol dimana fungsinya adalah menentukan jenis server yang berhubungan dengan Anda
• raharja: adalah nama Domain
• ac.id: menggunakan domain khusus akademi Indonesia
• 2020/05/10/: letak direktori yang digunakan untuk mengatur halaman web atau file.
• team-yang-sudah-menerima-email-dari-an-signer/: merupakan file yang sebenarnya ditunjuk oleh URL.

Sumber:

1. https://www.niagahoster.co.id/blog/apa-itu-url/
2. https://idcloudhost.com/mengenal-apa-itu-url-dan-fungsinya-untuk-website/
3. https://www.jagoanhosting.com/blog/pengertian-apa-itu-url/
4. https://www.dewaweb.com/blog/apa-itu-url-penjelasan-lengkap-url/